Jurusan yang Katanya Mudah Masuk Susah Keluar

Kalian pasti tidak asing dengan jurusan yang satu ini, jurusan yang katanya masuk mudah keluar susah ituu. Teknik sipil adalah salah satu cabang ilmu teknik yang mempelajari tentang bagaimana merancang, membangun, merenovasi tidak hanya gedung dan infrastruktur, tetapi juga mencakup lingkungan untuk kemaslahatan hidup manusia.

1. Sejarah Teknik Sipil

Istilah Civil Engineer sendiri dikenalkan oleh John Smeaton seorang kebangsaan inggris yang telah banyak berkarya membangun berbagai macam struktur seperti “Eddystone Lighthouse” yang dibangun tahun 1756. Sejarah juga mencatat praktek rekayasa dibidang teknik sipil pada kurun waktu 4000 sampai 2000 SM di Mesir Kuno dan Mesopotamia. Zaman modern tidak memiliki perbedaan yang jelas antara teknik sipil dan arsitektur. Pada saat itu pembangunan piramida di Mesir adalah salah satu contoh pertama dari konstruksi yang besar.

Al-Farghani

Pada pertengahan abad sekitar abad ke-9 Masehi, rekaysa teknik sipil ini telah berkembang pda masyarakat muslim yang beriringan dengan era keemasan peradaban islam. Tokoh muslim yang terkenal pada masa ini antara lain Al-Farghani dan Al-Jazari (dari abad ke-13). Mereka telah berhasil membangun beberapa karya seperti bendungan, jembatan jalan umum, irigasi hingga gedung pencakar langit. Al-Jazari telah membuat bendungan jembaatan yang digunakan untuk menggerakan roda air yang bekerja dengan mekanisme peningkatan air. Bendungan yang pertama ini dibangun di Dezful, Iran. Selain itu para insinyur muslim juga mampu membangun bendungan pengatur air diversion dam. Banyak juga bendungan yang muncul di kota lainnya selain di Dezful ini. Banyak muslim dan non-muslim lainnya yang mengembangkan rekayasa teknik sipil hingga saat ini.

Old Bridge of Dezful, Iran

Pada saat ini banyak hal-hal baru yang ditemukan untuk menyempurnakan Ilmu Teknik Sipil. Ilmu ini maju karena secara terus menerus melakukan riset untuk memudahkan pekerjaan-pekerjaan di lapangan. Pada zaman dahulu orang-orang melakukan penyelesaian masalah masih dengan manual. Zaman ini telah di temukan teknologi yang memudahkan para Teknik Sipil untuk menyelesaikan masalahnya melalui beberapa software yang sudah disediakan. Beginilah kemajuan yang sangat pesat mengenai Teknik Sipil. 

2. Ruang Lingkup Teknik Sipil

Ruang lingkupnya pun sangatlah luas. Terdapat pengetahuan fisika, kimia, matematika, geologi, lingkungan, biologi hingga komputer. Pusing juga ya kalau dipikir- pikir. Kontruksi berikut ini telah menjadi bagian dari seorang Insinyur Teknik Sipil :

a. Bangunan Sipil

· Gedung : Rumah, Gedung Besar, Terminal / Stasiun, Gudang, Pabrik, dll.

· Lapangan Udara : Apron, Taxiway / Terminal, Runway

· Pelabuhan : Dermaga, Emplasemen & Fasilitas, Bongkar muat, Penunjang.

· Bendungan : B.Tanah/Batu, B.Beton, dll.

· Bangunan Air Lainnya : Bangunan di sungai, Bangunan Off-Shore/Lepas Pantai, Bangunan di tepi danau/laut.

· Jembatan

· Jalan Raya

· Terowongan / Tunnel

bangunan

b. Disiplin Keilmuan 

· Struktur / Konstruksi

· Geoteknik / Mekanika Tanah

· Hidroteknik / Keairan

· Transportasi / Perhubungan

· Surveying / Ukur Tanah

· Manajemen Konstruksi

· Lingkungan

· Perencanaan Kota dan Daerah

3. Alasan Memilih Teknik Sipil di UMM

Alasan memilih Teknik Sipil di UMM kira-kira apa yaa? Hmm.. Kata siapa mengambil teknik di swasta itu ngga bagus? Banyak loh lulusan teknik sipil di UMM ini yang langsung mendapatkan pekerjaan setelah mereka menyelesaikan studinya disini. Teknik Sipil sendiri merupakan salah satu prodi yang sangat menantang. Berati kita bisa mencoba sesuatu yang menantang kan? Teknik Sipil Universitas Muhammadiyah Malang ini telah terakreditasi "B". Karena salah satu syarat untuk mendapatkan pekerjaan adalah dengan melihat akreditasi prodi yang telah kita ambil, minimal akreditasinya adalah "B". Akan tetapi ketika kalian sudah menjalankan suatu prodi kalian jangan pernah berhenti di tengah jalan. Silahkan yaa milih Teknik Sipil di UMM!!! :)